BAB II
INFORMASI UMUM
PERUSAHAAN
A. A. Sejarah
Singkat Instansi/Perusahaan
Sejarah umum Bank BTPN
terlahir dari pemikiran 7 (tujuh) orang dalam suatu perkumpulan pegawai
pensunan militerpada tanggal 5 Februari 1958 diBandung. Ketujuh serangkai
tersebut kemudian mendirikan perkumpulan Bank Pengawai Pensiun Militer
(selanjutnya disebut “BAPEMIL”) dengan status usaha para anggota. BAPEMIL
memiliki tujuan yang mulia yakni membantu meringankan beban perekonomian para
pensiunan, yang ketika itu pada umumnya sangat kesulitan bahkan banyak yang
terjerat rentenir. Berkat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat maupun mitra
usaha, pada tahun 1986 para anggota perkumpulan BAPEMIL membentuk PT Bank
Tabungan Pensiun Nasional dengan izin usaha sebagai Bank Tabungan dalam rangka
memenuhi ketentuan Undang-undang Nomor 114 Tahun 1967 tentang Pokok-pokok
Perbankan untuk melanjutkan kegiatan usaha BAPEMIL.
Berlakunya
Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan (sebagaimana selanjutnya
diruba dengan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998) yang antara lain menetapkan
bahwa status Bank hanya ada dua yaitu: Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat,
maka pada tahun 1993 status Bank BTPN diubah dari Bank Tabungan menjadi Bank
Umum melalui Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.
055/KM.17/1993 tanggal 22 Maret 1993. Perubahan status Bank BTPN tersebut telah
mendapat persetujuan dari Bank Indonesia sebagaimana ditetapkan dalam surat
Bank Indonesia No.26/UPBD/PBD2/Bd tanggal
22 April 1993 yang menyatakan status Perseroan
sebagai Bank Umum.
Dalam
rangka memperluan jaringan pelayanan untuk membantu perekonomian masyarakat,
maka Bank BTPN Pusat membutuhkan kantor cabang yang beroperasional dikota-kota
lain termasuk di Aceh, maka pada tanggal 23 Desember 2003 berdirilah Bank BTPN
Kantor Operasional Cabang Aceh yang beralamat di jalan Tgk. Daud Beureueh
No.35-37 Banda Aceh. Bank BTPN memiliki aktivitas pelayanan operasional kepada
Nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Namun aktivitas utama Bank BTPN adalah
tetap mengkhususkan kepada pelayanan bagi para pensiunan dan pegawai aktif,
karenan target market Bank BTPN andalah para pensiunan.
Dalam
rangka memperluas kegiatan usahanya, Bank BTPN bekerja sama dengan PT Taspen,
sehingga Bank BTPN tidak saja dapat memberikan pinjaman dan potongan cicilan
pinjaman, tetapi juga dapat melaksanakan “Tri Program Taspen”, yaitu Pembayaran
Tabungan hari Tua, Pembayaran Jamsostek dan Pembayaran Uang Pensiun.
1.
Visi
Bank BTPN
Menjadi
Bank mass-market terbaik, mengubah
hidup berjuta rakyat Indonesia
2.
Misi
Bank BTPN
1.
Bersama kita ciptakan kesempatan tumbuh
dan hidup yang lebih berarti
2.
Melaksanakan Good Coorporate Governance
(GCG) di setiap pengoperasian bisnis PT Bank BTPN Cabang Memberikan Pengalaman
3.
Memberikan makna lebih dalam hidup
setiap orang
3.
Nilai-nilai
Perusahaan
1.
Berpegang teguh pada kebenaran
2.
Dapat dipercaya
3.
Peduli
4.
Mencapai yang terbaik
5.
Pegawai harus menyadari bahwa dirinya
adalah bagian dari sebuah tim yang selalu berusaha meraih hasil yang terbaik
6.
Bertindak dengan menjunjung tinggi standar
dan etika teringgi profesi kita.
B. B. Struktur
Organisasi
Struktur organisasi
merupakan bentuk persekutuan antara 2 orang atau lebih yang bekerjasama untuk
mencapai tujuan bersama yang terkait secara formal dalam suatu ikatan hierarki
dimana terdapat hubungan sekelompok orang yang disebut pimpinan dan bawahan.
Agar tujuan organisasi
tercapai dengan sebaik-baiknya maka dalam kerja sama harus ada koordinasi yaitu
kontak dan keselarasan diantara keryawan maupun kegiatan-kegiatannya, sehingga
semua berlangsung secara tertib dan seirama dalam mencapai tujuan organisasi.
Pada Bank Tabungan Pensiun Nasional (BTPN) Cabang Banda Aceh.
Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat gambar Struktur Organisasi PT Bank BTPN Cabang Banda Aceh sebagai
berikut :
Gambar
2.1
Struktur Organisasi Bagian Kredit Bank BTPN Cabang Banda Aceh.
Dari struktur diatas
kita bisa mengetahui bagian-bagian kredit Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang
Banda Aceh yang di pimpin oleh Branch Manager BTPN Cabang Banda Aceh, adapun
yang melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta wewenangnya dilaksanakan oleh
bagian Umum kredit yang terdiri dari Credit Acceptance & Service Supervisor
dengan bawahannya Credit Acceptance Officer dan Teler, dan Seles Marketing
Supervisor yang bawahannya juga terdapat Sales & Marketing Officer dan
Direct Sales.
Adapun Job description PT Bank BTPN Cabang
Banda Aceh bagian kredit, yaitu :
1.
Branch Manager
a.
Sebagai bagian yang
memperkenalkan masyarakat melalui produk yang dibuat oleh perusahaan.
b.
Bertanggung jawab dalam
merencanakan, mengelola dan
mengawasi kegiatan pemasaran pada kantor cabang.
c.
Bertugas menghasilkan pemasukan bagi
perusahaan dengan cara menjual produk perusahaan.
2.
Credit Acceptance & Service
Supervisor
a.
Bertugas mengawasi dan memverifikasi
serta menyetujui perjanjian kredit dari
nasabah dan pengimputan nasabah baru.
b.
Menyetujui pengajuan kredit sesuai
dengan wewenang limit dan memastikan dokumen kredit sesuai dengan ketentuan.
c.
Melakukan pengecekan ulang terhadap
kelengkapan dokumen kredit.
3.
Sales Marketing Supervisor
a.
Bertugas melakukan pemasaran kepada
nasabah dan membuat nasabah ikut bergabung bersama PT BTPN Cabang Banda Aceh.
b.
Mengawasi setiap anggotanya dalam
melakukan pemasaran atas produk Bank BTPN.
c.
Mengontrol anggotanya dalam pencapain
target.
4.
Credit Acceptance Officer
a.
Memberikan penjelasan produk kredit
pensiun kepada nasabah.
b.
Menawarkan pinjaman baru kepada nasabah
(pembaharuan).
c.
Mengecek kelengkapan administrasi kredit
pensiun.
d.
Melakukan pembukaan rekening untuk
pengajuan kredit nasabah.
e.
Membuat laporan harian kunjungan
nasabah.
5.
Teller
Bertugas menerima setoran pensiun
dan membayar gaji pensiun kepada nasabah.
6.
Sales & Marketing Officer
a.
Melakukan pemasaran kepada nasabah dan
membuat nasabah ikut bergabung bersama Bank BTPN.
b.
Membuat laporan hasil kerja yang telah
dilakukan.
c.
Menjalani hubungan yang baik kepada
setiap nasabah.
d.
Mencari orang-orang baru untuk bergabung
dalam Bank BTPN.
C. C. Aktifitas
Kerja Perusahaan
PT BTPN
Cabang Banda Aceh telah melaksanakan
program-program sebagai upaya dalam mengembangkan produk dan layanan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin luas. PT BTPN Cabang Banda Aceh tidak hanya
menghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan, tetapi juga menyalurkan
pinjaman.